Header Ads

Macam-macam Program Latihan Olahraga

Macam-macam Program Latihan Olahraga. Salam sobat Dunia Olahraga. Menyambung postingan sebelumnya mengenai cara menyusun program latihan. Berikut ini akan dibahas mengenai macam-macam program latihan olahraga, pada postingan sebelumnya sudah disinggung mengenai macam program latihan ini, sekarang akan coba diperjelas mengenai macam program latihan tersebut.

Terdapat 3 macam program latihan olahraga yang bisa digunakan untuk menghadapi sebuah event kejuaraan atau pertandingan. Pemilihan macam program latihan ditentukan oleh waktu yang dimiliki sebelum menghadapi kejuaraan tersebut. Macam program latihan olahraga tersebut adalah program latihan jangka panjang, jangka menengah dan jangka pendek. Ketiga macam program latihan bisa kita pilih selaku pelatih disesuaikan dengan lamanya waktu persiapan menghadapi event kejuaraan yang akan diikuti.
Macam-macam Program Latihan Olahraga

3 Macam Program Latihan

  1. Program jangka panjang (5 tahun sampai 12 tahun).

  2. Tujuan rencana jangka panjang merupakan tujuan akhir untuk mencapai prestasi yang tinggi. Rencana jangka panjang sebenarnya merupakan pedoman instruksi tidak langsung terhadap jangka menengah dan rencana jangka pendek. Pada umumnya rencana jangka panjang dalam kegiatan olahraga prestasi di negara-negara maju mengambil waktu 6 tahun, 8 tahun, 10 tahun, dan 12 tahun. Kemudian rencana jangka panjang dijabarkan menjadi rencana jangka menengah, selanjutnya dirinci menjadi jangka pendek. Tegasnya rencana jangka pendek merupakan pelaksanaan langsung rencana jangka menengah. Sedangkan rencana jangka menengah merupakan pelaksanaan langsung rencana jangka panjang.
  3. Program jangka menengah (2 tahun sampai 4 tahun).

  4. Sebagaimana disebutkan dalam paragraf di atas, bahwa rencana jangka menengah merupakan pelaksanaan langsung jangka panjang. Sebagai contoh, Sea Games diadakan setiap 2 tahun yang merupakan pelaksana langsung menuju Asian Games yang diadakan setiap 4 tahun. Sedangkan Asian Games logikanya adalah sebagai pelaksana menuju Olympic Games yang diadakan setiap 4 tahun juga. Untuk di Indonesia semestinya struktur rencana jangka menengah sebagai berikut : Kejuaraan Nasional 2 tahunan untuk menuju ke PON yang diadakan setiap 4 tahun sekali. Hasil PON untuk menuju ke Sea Games, berikutnya ke Asian Games, terakhir menuju ke Olympic Games. Jadi jangan terbalik ikut serta dalam Asian Games katanya untuk persiapan menuju ke Sea Games (hal ini pernah terjadi di Indonesia).
  5. Program jangka pendek (1 tahun - ke bawah).

  6. Program jangka pendek merupakan pelaksanaan operasional rencana jangka menengah. Sasaran-sasaran latihan merupakan penjabaran sasaran dari program jangka menengah. 
    Rencana jangka pendek terdiri dari:
  • Program latihan tahunan (macro cycle)
  • Program latihan bulanan (messo cycle)
  • Program latihan mingguan (micro cycle)
  • Program latihan harian (myo cycle)
    • Program latihan dijabarkan menjadi periodesasi program latihan satu tahun dengan pembagian waktu sebagai berikut:
      • Periode persiapan 4 bulan sampai periode pertandingan 7 bulan sampai periode peralihan 1 tahun (4-7-1)
      • Periode persiapan 3 bulan sampai periode pertandingan 7 bulan sampai periode peralihan 2 bulan (3-7-2)
      • Periode persiapan 3 bulan sampai periode pertandingan 6 bulan sampai periode peralihan 2 bulan (3-6-2)
    • Program latihan bulanan merupakan penjabaran/rincian dari periode persiapan, periode pertandingan maupun periode peralihan. Sasaran latihan program latihan bulanan harus terkait sebagai sasaran antara, untuk mencapai sasaran setiap periode-periode latihan dalam waktu satu tahun.
    • Program latihan mingguan merupakan pelaksanaan langsung program latihan bulanan (1 bulan terdiri dari 4 minggu). Sasaran program latihan selama 4 minggu selalu mengacu kepada sasaran satu bulan. Sebagai contoh : Sasaran bulan Januari (bagian dari periode persiapan) atlet bola voli perlu peningkatan kecepatan, power, teknik smash, umpan dan sikap disiplin. Pelatih menyusun program latihan masing-masing minggu yang merupakan penjabaran/rincian sasaran bulan Januari yaitu peningkatan kecepatan, power, smash dan sikap disiplin.
    • Program harian merupakan pelaksanaan langsung program mingguan.
    • Program latihan mingguan terdiri dari unit-unit latihan harian atau kegiatan latihan harian, sebagai contoh 1 minggu latihan 4 hari, minggu pertama bulan Januari sasaran latihan kecepatan gerak, power tungkai, smash normal silang, umpan normal ke depan dan sikap disiplin waktu untuk peningkatan atlet bola voli. 
      Sasaran latihan minggu pertama hasil penjabaran bulan Januari seperti contoh di atas, kemudian dirinci lebih detail lagi pada latihan 4 hari. Sebagai contoh misalkan latihan : Senin, Rabu, Jum'at dan Minggu, dirinci secara jelas menu latihan tiap hari tersebut seperti di bawah ini
      • Sasaran latihan satu unit latihan hari senin : kecepatan gerak ke depan, umpan normal ke depan, sikap disiplin kehadiran latihan.
      • Sasaran latihan satu unit latihan hari rabu : kecepatan gerak ke samping, smash normal, umpan ke depan dan sikap disiplin melaksanakan latihan.
      • Sasaran latihan satu unit latihan hari jum'at : power tungkai, smash normal silang, umpan dan sikap disiplin terhadap alat latihan.
      • Sasaran latihan satu unit latihan hari minggu : kecepatan gerak, power tungkai, smash silang, umpan normal ke belakang dan sikap disiplin.
      Masing-masing sasaran latihan harian itu kemudian dijadikan pedoman kegiatan latihan harian dengan waktu tergantung dari pelatih, bisa 60 menit, 120 menit, 180 menit dst. Jelaslah disini kegiatan latihan untuk mencapai sasaran harian pelaksanaan langsung untuk pencapaian target mingguan. Ketepatan penyusunan beban latihan untuk mencapai sasaran latihan satu unit harian merupakan kunci utama dalam mengukur keberhasilan perlakuan yang diberikan oleh para pelatih.
      Nah itulah sobat Dunia Olahraga penjelasan mengenai macam-macam program latihan yang memang dibutuhkan ketika seorang pelatih akan menyusun program latihan untuk menghadapi sebuah kejuaraan.

      Postingan selanjutnya insya allah akan membahas mengenai cara menentukan sasaran latihan dalam program latihan. Sekian, semoga bermanfaat. Terima kasih.
      Sumber : Depdikbud. 2004. BUKU III Materi Pelatihan.

      Tidak ada komentar

      Diberdayakan oleh Blogger.